Bisnis baju atau kaos import memang kelihatan bisnis dan menyenangkan. Namun seperti bisnis
pada umumnya, usaha baju polos tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Tidak sedikit bisnis baju polos dengan gambar potensial harus tutup
karena pailit. Mereka yang berbisnis kaos polos, seperti juga
usaha-usaha lainnya juga mesti memahami sebagian aspek dasar dari sebuah
usaha. Berikut ini 5 tahap dasar yang perlu dilakukan sebelum memulai
usaha baju import, untuk menghindari bangkrut dan meraup konsumen serta
laba besar.
1. Research and Planning. Bisnis kaos, memiliki
pasar serta tentunya kompetitor tersendiri. Sebelum memulai bisnis ini,
mencari informasi tentang siapa dan apa saja yang ikut andil didalamnya
adalah hal yang baik. Selain itu perencanaan yang matang, untuk
memastikan keuntungan bisnis juga diperlukan di dasar. Anda mesti
memastikan dana awal sebelum terjun sepenuhnya dalam bisnis ini. Punya
rencana segunung , namun dana terbatas, maka anda mesti benar-tepat
meyakinkan mempunyai sumber daya yang cukup untuk memastikan tujuan anda
tercapai.
2. Mengenali Diri Sendiri sebagai Brand. Membangun merk
adalah salah satu awal paling penting dalam sebuah bisnis, karena itu
bagian ini perlu mendapatkan perhatian lebih. Brand anda menggantikan
citra anda secara luas dan bagaiamana pelanggan melihat kamu.
Brand
anda mesti mewakili karakter kamu, beda, dan brand harus punya karakter
sendiri yang sangat kuat. Pikirkan dengan benar nama merk dan slogan
yang akan diusung. Gunakan tagline singkat namun sudah mencakup
perwujudan bisnis kamu. Selain itu kamu juga harus mengetahui tujuan dan
target market untuk pemasaran.
3. Desain Kreatif. Melihat tren
gambar terbaru melalui majalah, koran, internet adalah suatu keharusan.
Ketahui desain bajuatau kaosmodel apa yang tengah diinginkan khalayak
luas. Cari desainer. Jika tidak mempunyai kenalan atau teman seorang
desainer, tidak perlu gentar. Di internet ada banyak situs yang
mengakomodasi para desainer freelance. Cari desain yang pas dengan
market anda. Kalaupun dana tidak mencukupi, anda bisa belajar mengambar
sendiri atau memiliki desain free tanpa imbalan di internet, namun
dengan konsekuensi gambar tersebut sudah beredar di pasaran dan tidak
memiliki kriteria beda.
4. Waspada Dengan pesaing. Selalu awasi
kompetitor kamu. Bukan tidak bisa jadi mereka juga memantau kamu. Cari
tahu gambar terbaru, iklan, harga kompetitor anda. Belajar dari mereka.
Ambil kelemahan mereka dan gunakan sebagai kekuatan anda. Tidak perlu
meniru tahap mereka, namun kembangkan yang ada. Pastikan harga yang
sesuai untuk kaos anda. Selain itu hadir dengan desain dan ide terbaru
di sebuah pasar lama, adalah cara paling baik untuk mengejar kompetitor
anda.
5. Cari Penyedia bahan. Di pasaran ada banyak penghasil kaos.
Cari yang terbaik dengan harga yang terbaik pula. Pilih materi dan
penghasil kaos yang pas dengan brand kamu, karena bahan kaos dan
kualitasnya akan memperlihatkan kualitas merk anda pula. Perhatikan
berat baju pilihan kamu, ketebalan rata-rata kaos adalah seratus dua
puluh gram hingga dua ratus gr, dan yang paling pas adalah seratus
delapan puluh gr.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar